by

Muhammadiyah ; Paus Fransiskus Tokoh Humanis dan Penebar Damai

 :
banner 468x60

Jakarta | JambiEkspress.Com | ArtaSariMediaGroup ~ Pimpinan Pusat Muhammadiyah turut menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Paus Fransiskus pada Senin pagi waktu Roma Vatikan.

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir mengenang Paus Fransiskus sebagai tokoh yang humanis, sederhana, dan penebar damai di ranah global.

banner 336x280

“Ketika kami bertemu langsung beliau di Vatikan pada 24 Februari 2024 dalam rangka menerima Zayed Award for Human Fraternity.

Penerimaannya penuh persaudaraan, penyantun, bahkan diselingi humor yang hangat,” kata Haedar dalam keterangannya, Senin (21/4/2025).

 :

Haedar juga mengatakan bahwa Paus Fransiskus merupakan sosok yang dikenal bersahaja. Ini dengan slogan “Miserando atque eligendo” atau “Rendah hati dan terpilih”.

 :

Paus Fransiskus dikenal tokoh inklusif serta aktif menggalang semangat kemanusiaan dan perdamaian untuk semua. Bersama Grand Syaikh Al-Azhar, Ahmad At-Tayeb, Paus Fransiskus menerima Zayed Award yang pertama.

“Muhammadiyah dan Nahdatul Ulama penerima Zayed Award tahun 2024. Ini yang menjadikan kami diterima Paus di Vatikan dan Grand Syaikh Al-Azhar di Abu Dhabi saat itu,” ujarnya.

 :

“Karenanya, kita kehilangan tokoh dan pemimpin utama Katholik yang hidupnya diabadikan untuk kehidupan kemanusiaan yang religius, saling toleran dan menyayangi. Serta menegakkan perdamaian untuk dunia,” ucapnya menambahkan.

Haedar berharap inspirasi dan jejak Paus Fransiskus untuk kemanusiaan dan perdamaian dunia terus tumbuh dan menjadi salah satu pendorong terciptanya tatanan dunia damai yang masif dan autentik.

See also  Ini Dia Hubungan Partai Garuda dengan Gerindra

Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik Roma, meninggal dunia dalam usia 88 tahun pada Senin.

Menurut laporan Vatican News, Kardinal Kevin Farrell mengumumkan bahwa Paus Fransiskus meninggal di kediamannya pada 07.35 pagi waktu Vatikan.

“Hidupnya telah dibaktikan bagi melayani Tuhan dan Gereja, beliau telah mengajarkan kita supaya hidup dengan nilai-nilai Injil dengan iman, keberanian, dan cinta kasih bagi semua, terutama kepada mereka yang paling miskin dan terpinggirkan,” ucap Kardinal Farrell. | JambiEkspress.Com | KBRN | *** |

Comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

1 comment